Widget HTML #1

Kamp Pengungsi Jabaliya Dibom Israel, 400 Wafat dan Terluka

Kondisi Jabaliya setelah dibom (foto: WSWS)

Kondisi Gaza semakin mengkhawatirkan. Pada Selasa, (31/10/2023), Israel melakukan serangan brutal dengan mengebom Kamp Pengungsian Jabaliya. Pengeboman dilanjutkan kembali pada Rabu (1/11/2023), dalam jarak kurang dari 24 jam sebelum pengeboman pertama.

Dilansir dari Al Jazeera, Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza melaporkan bahwa total korban meninggal dan luka sekitar 400 orang. Pengeboman pertama membunuh 50 jiwa, sedangkan pada pengeboman kedua, lebih dari 100 orang meninggal, dan sekitar 150 luka-luka.

Israel menjatuhkan sebanyak 6 bom di kamp pengungsian dengan total berat bom diperkirakan seberat 6 ton, masing-masing bom seberat 1 ton. Pengeboman itu membuat kamp pengungsian tersebut hancur lebur. Mengeboman tersebut membentuk 2 kawah besar di lokasi kamp tersebut. 

Juru bicara perlawanan rakyat Palestina, Hamas, mengumumkan bahwa dalam pengeboman tersebut, 7 tawanan Israel yang berada di Gaza tewas oleh bom Israel. Sementara, IDF (Israeli Depence Forces) berkilah bahwa mereka melakukan pengeboman karena mendeteksi ada seorang petinggi Hamas sedang berada di kamp tersebut.

Pengeboman tersebut mendapatkan reaksi keras dari dunia internasional. China menyatakan kecaman keras dan sangat terkejut karena Israel mengebom lokasi yang menampung pengungsi Palestina tersebut. Negara-negara Arab juga bereaksi keras. Qatar, Mesir, Yordania dan sejumlah negara Arab lain sangat menyesalkan dan marah dengan kejadian tersebut, termasuk juga Arab Saudi, yang mendesak agar operasi militer Israel ke Gaza segera dihentikan.

Jabaliya merupakan lokasi seluas 1,4 kilometer persegi, yang terletak di Jalur Gaza bagian utara. Menurut lembaga milik PBB, United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA), kamp tersebut telah dibangun sejak 1948 dan menampung para pengungsi yang diusir Israel pada Tragedi Nakba. Saat ini, adala 116.011 pengungsi Palestina yang tinggal di sana. [US].

Posting Komentar untuk "Kamp Pengungsi Jabaliya Dibom Israel, 400 Wafat dan Terluka"